"Itulah kata yang pantas dan tepat untuk menggambarkan
kondisi lahan pertanian para petani pada saat ini. Tingginya pemakaian pupuk
kimia menyebabkan unsur hara tanah jauh berkurang. Struktur tanah akan makin
padat sehingga peredaran udara tanah terhambat yang menyebabkan hara tidak
dapat diserap oleh tanaman".
Senada dengan hal tersebut, Yose Elfiranto, SSTmenyampaikan salah satu solusi untuk mengurangi ketergantungan
terhadap pupuk kimia adalah dengan menggunakan pupuk organik. Pupuk
organik akan memperbaiki kimia tanah berupa unsur hara, fisika tanah berupa
struktur dan tekstur tanah yang gembur, dan biologis tanah berupa
mikroorganisme dan makroorganisme tanah. Dengan menggunakan pupuk organik
kesuburan tanah akan tetap terjaga sehingga sistem pertanian tetap akan
berkelanjutan.
Yose
Elfiranto, SST juga mengeluhkan kendala yang sering dijumpai adalah keengganan
dan keberatan petani untuk mengolah bahan-bahan organik yang ada. Salah satu
cara paling mudah mengurangi pemakaian pupuk kimia adalah dengan mengembalikan
jerami padi ke sawah. Hal ini sangat sederhana sekali, petani tidak perlu lagi
membakar jerami padinya. Namun untuk mendapatkan hasil dan pelapukan yang lebih
cepat dan meningkatkan mikroorganisme tanah maka diperlukan pengolahan dan pengomposan
secara lebih lanjut (Sang T).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar